Selasa, 03 November 2009

Cara Belajar Sesuai Tipe Kepribadian

Edisi lalu (T-more April 2009) kita udah bahas tentang 4 macam tipe kepribadian. Kamu-kamu udah tau kan tipe kepribadianmu apa? Kalo belum, buruan deh klik: Tes Profil Kepribadian . Nah, kalo kamu udah tau, tipe pribadi itu berpengaruh juga lho dengan cara belajar kamu. Cara belajar tiap orang kan beda-beda. Nggak bisa kita paksain cara belajar si Anto yang melankolis, kita samain ‘ma si Susi yang bawel dan periang.

Sayangnya, karna kita nggak ngerti, kita kerap berpikir kalo cara belajar yang baik itu ya harus serius dan duduk berlama-lama di depan meja belajar. Ternyata nggak juga lho. Intinya, kamu harus cari cara belajar yang cocok dan sesuai dengan kepribadianmu. Dengan begitu, kamu pasti lebih menikmati pas belajar, ‘en nggak mudah stres tentunya.

belajarGaya Belajar Tipe Sanguin

Orang sanguin kan terkenal rame dan biangnya cuap-cuap. Karena itu, orang sanguin nggak cocok banget kalo disuruh belajar di tempat yang sepi dan senyap. Mereka belajar dengan bermain. Dalam arti serius tapi santai.

Karna orang sanguin itu sulit mendengarkan orang lain, makanya mereka nggak betah kalo guru menerangkan sesuatu berlama-lama. Mereka justru lebih mudah mengingat kalau mereka mengucapkannya. Tidak heran, kadang gaya belajar mereka kalo udah menghapal ya mulut komat kamit, ato suka ngomong-ngomong sendiri.

Nah, karna orang sanguin biasanya pelupa, mereka cepat banget lupa apa yang guru ajarkan. Karna itu, orang sanguin nggak boleh malas untuk mencatat atau membuat catatan. Karena catatan biasanya membantu mereka untuk inget apa yang udah dipelajari sebelumnya.

belajarGaya Belajar Tipe Koleris

Orang-orang tipe ini dikenal sangat mandiri dan sangat percaya diri. Termasuk dalam hal belajar. Mereka PD aja tuh, kalo pun mereka mungkin nggak terlalu ngerti. Makanya dari luar, keliatannya mereka pinter banget. Padahal mungkin karena mereka sangat yakin dengan kemampuan diri mereka. Selain itu tipe koleris itu seorang pekerja keras, jadi meskipun mereka mungkin ber-IQ biasa saja, tapi karena mereka sangat suka kerja keras, mereka tetap bisa menonjol dibanding teman-temannya yang lain.

Selain itu, mereka juga pembelajar yang cepat. Tidak perlu waktu lama untuk mereka mengerti apa yang diajarkan guru. Mereka orang yang mudah beradaptasi. Mereka bisa belajar di mana aja. Asalkan praktis dan ringkas, mereka suka. Sayangnya, mereka tidak suka dan mudah bosan untuk hal-hal yang detil. Karena itu, mereka tidak terlalu suka bidang-bidang ilmu yang menuntut mereka berpikir tentang hal detil. Bagi mereka, itu sebuah siksaan.

belajarGaya Belajar Tipe Melankolis

Naturalnya, orang melankolis sudah dikaruniai bakat cerdas sejak lahir. Mereka memang punya otak encer, dan ini memang sudah bawaan orok. Nggak heran, mereka bisa menjadi seorang jenius, ilmuwan bahkan orang-orang berbakat lainnya.

Mereka suka sekali belajar, suka sekali menganalisa sesuatu dan suka memikirkan hal-hal yang rumit. Bawaan mereka itu berpikir terus, sampe kadang-kadang kita liat kayak orang nggak punya teman. Otak mereka memang otak yang di atas rata-rata.

Jadi, nggak sulit bagi mereka untuk belajar. Mereka suka sekali dengan data-data, fakta-fakta, angka-angka, pokoknya hal-hal detil bagi mereka adalah sebuah teka teki asyik yang siap dipecahkan. Mereka bisa belajar berjam-jam tanpa lelah, dan mereka kalo sudah belajar, kadang cenderung lupa waktu.

Mungkin karna itulah, tipe melankolis nggak terlalu suka kerja kelompok. Mereka lebih memilih mengerjakan semuanya sendiri, karena mereka cenderung perfeksionis.

belajarGaya Belajar Tipe Pleghmatis

Tipe ini dikenal dengan ketenangannya. Orang-orang ini memang bawaannya tenang. Begitu tenangnya, kadang mereka sering terlihat seperti bermalas-malasan. Mereka suka rutinitas dan nggak bosan dengan hal-hal seperti itu.

Namun dari semua tipe di atas, tipe pleghmatislah yang paling membutuhkan motivasi dan dorongan semangat. Karena orang-orang tipe ini mudah down dan nggak suka mencoba hal-hal yang baru. Bagi mereka hal-hal baru, termasuk mempelajari hal-hal baru membuat mereka tersiksa dan mereka pun mudah tertekan karenanya.

Cara belajar yang terbaik adalah dengan mentoring. Maksudnya, ada yang membantu menerangkan kepada mereka hal-hal yang mereka tidak mengerti. Selain itu, mereka terkesan sangat pasif karena cenderung suka menunggu dan lebih memilih mengikut saja.

Tapi bukan berarti mereka tidak bisa diandalkan. Justru dalam hal-hal yang menuntut kekonsistenan dan keteraturan, mereka jagonya. Semakin diberi semangat, mereka akan mudah percaya diri dan termotivasi dalam belajar. Namun, semakin dimarah-marahin, mereka justru semakin down dan tertekan dalam belajar.

Nah, yang perlu diperhatikan dan direnungkan adalah, nggak ada orang yang bodoh di dunia ini. Semua orang dengan segala tipe kepribadian diciptakan Tuhan dengan sempurna dan baik adanya. Tidak ada orang yang bodoh di dunia ini, yang ada adalah orang yang malas. Termasuk dalam belajar. Nah, kalo kamoe-kamoe mau menjadi the best dalam pelajaran dan studi, kamu harus barengi dong dengan belajar giat.

Gimanapun, orang rajin pasti jadi lebih baik karena dia mau setia belajar dan nggak mudah nyerah dalam situasi apa pun. Nah, kalo kamu udah tau cara belajar yang sesuai dengan kepribadianmu, cobalah juga barengi itu dengan semangat untuk mau belajar giat. Pasti deh, nilai-nilaimu menjadi lebih baik dan siapa yang tau kalo kamu adalah the next number one in the class?!? Pengen ngetes cara belajarmu? Lihat di bagian Quiz Test: Tes Gaya Belajar